Pengaruh Unsur Pemadu Mo dan Proses Fabrikasi Terhadap Kekerasan Plat Zirlo-Mo

Authors

  • Yuant Tiandho Jurusan Fisika FMIPA Universitas Lampung, Lampung
  • Posman Manurung Jurusan Fisika FMIPA Universitas Lampung, Lampung
  • Futichah Futichah Pusat Teknologi Bahan Bakar Nuklir – Badan Tenaga Nuklir Nasional, Banten

DOI:

https://doi.org/10.23960/jtaf.v1i1.35

Abstract

Paduan zirlo-Mo merupakan kandidat material kelongsong bahan bakar nuklir generasi baru. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan Mo dan proses fabrikasi yang dilakukan terhadap kekerasan plat zirlo-Mo. Zirlo-Mo yang dibuat memiliki komposisi Zr-1%Sn-1%Nb-0,1%Fe dengan variasi Mo sebesar 0,3%; 0,4%; dan 0,5%. Fabrikasi yang dilakukan meliputi peleburan, ?-quenching, pengerolan panas, anil 760C, pengerolan dingin 1,5 mm, anil 650C, pengerolan dingin 1 mm, serta anil 500C. Melalui uji kekerasan dengan microhardness Vickers tester diketahui bahwa penambahan unsur pemadu Mo dapat meningkatkan kekerasan paduan zirlo-Mo. Proses fabrikasi memiliki pengaruh yang besar terhadap kekerasan zirlo-Mo. Peningkatan kekerasan dapat dicapai dengan melakukan proses ?-quenching dan pengerolan. Sedangkan proses anil bersifat menurunkan kekerasan paduan. Kekerasan tertinggi dicapai pada proses rol panas untuk sampel ZM-0,5 dengan nilai kekerasan 3,6 GPa sedangkan kekerasan terendah dicapai pada ZM-0 pasca peleburan dengan nilai kekerasan 1,6 GPa. Kata Kunci: zircaloy, zirlo-Mo, ?-quenching, pengerolan, anil, dan kekerasan.

Downloads

Published

2013-03-08

How to Cite

Tiandho, Y., Manurung, P., & Futichah, F. (2013). Pengaruh Unsur Pemadu Mo dan Proses Fabrikasi Terhadap Kekerasan Plat Zirlo-Mo. Jurnal Teori Dan Aplikasi Fisika, 1(1). https://doi.org/10.23960/jtaf.v1i1.35

Issue

Section

Articles