Pengaruh Penambahan Inhibitor Ekstrak Kopi Dan Waktu Perendaman Terhadap Laju Korosi Pada Baja Karbon Aisi 1020 Dalam Larutan Nacl 3%

Authors

  • Hartono Simanjuntak Universitas Lampung
  • Ediman Ginting Universitas Lampung
  • Suprihatin Suprihatin Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.23960/jtaf.v7i2.226

Keywords:

AISI 1020, coffee extract, corrosion inhibitor, and NaCl

Abstract

Ekstrak kopi yang digunakan sebagai inhibitor pada sampel baja karbon AISI 1020, direndam dalam medium korosif NaCl 3%. Dengan memvariasikan waktu perendaman 4 hari dan 8 hari, dan juga konsentrasi inhibitor 0%, 3%, 5% dan 7%. Setelah perlakuan pada sampel diperoleh hasil perhitungan laju korosi yang paling lambat pada sampel AISI 1020 8.7 dan yang paling cepat pada sampel AISI 1020 4.0. Inhibitor yang digunakan mempunyai nilai efisiensi paling tinggi pada sampel AISI 1020 4.7. Hasil karakterisasi XRD menunjukkan bahwa struktur kristal yang terbentuk merupakan fasa Fe murni. Karakterisasi SEM menunjukkan morfologi permukaan sampel, terlihat gumpalan pada sampel. Karakterisasi EDS pada sampel terlihat unsur Oksigen (O) yang mengindikasikan bahwa sampel telah terkorosi.

Downloads

Published

2019-07-31

How to Cite

Simanjuntak, H., Ginting, E., & Suprihatin, S. (2019). Pengaruh Penambahan Inhibitor Ekstrak Kopi Dan Waktu Perendaman Terhadap Laju Korosi Pada Baja Karbon Aisi 1020 Dalam Larutan Nacl 3%. Jurnal Teori Dan Aplikasi Fisika, 7(2), 239–248. https://doi.org/10.23960/jtaf.v7i2.226

Issue

Section

Articles